Sabtu, 08 Januari 2011

Waktu Tak Bisa Menunggu



Saat mau nulis ini masih mikir juga apakah benar akan kutulis apa tidak. Bukan karena tidak punya ide untuk menulis tetapi karena judul tulisan ini menyentuh atau bahasa kasarnya menyinggung perasaanku (lhaaa???yg nulis judul sapa...?)hehe...karena jujur saja saya adalah tipe orang yang kurang menghargai waktu, suka lelet, suka menunda pekerjaan dan sering membuat orang menunggu ya mungkin itu deskripsinya paling tidak sebelum menulis tulisan ini :-) karena setelah menulis ini saya berjanji akan merubah kebiasaan buruk itu. Kenapa??? Nah...baru saya akan sharing di sini, tenang saja hehe...
Saking pentingnya waktu itu sudah banyak tulisan yang membahas mengenai waktu. Coba saja search di google tentang waktu pasti yang ada adalah manajemen waktu, waktu adalah uang, waktu adalah kesempatan dan masih banyak lagi. Kenapa waktu itu berharga? karena waktu tak mungkin bisa kembali, belum ada yang bisa menciptakan mesin waktu kecuali doraemon hehe... Hanya ada satu kejadian yang dialami dalam satu momentum. Jika tidak di maksimalkan wakt itu maka hanya akan terbuang percuma tanpa ada aktivitas berkualitas yang diciptakan. Mau bukti???tanyakan saja pada mahasiswa yang gagal wisuda atau pada penulis yang gagal kejar deadline.
Albert Einstein mengatakan secara gamblang bahwa waktu ditentukan oleh massa dan kecepatan. Dalam Al quran surah Al-ashr yang diartikan "demi masa" mengasumsikan bahwa waktu adalah hal terpenting dalam kehidupan. Ada penulis yang mengatakan bahwa kita harus memberikan harga pada setiap waktu kita. Misalnya saja harga Rp. 1.000.000 dalam sejam hehe...lucu memang tapi begitulah waktu, amat sangat penting. Orang yang gagal adalah orang yang gagal mengatur waktunya. Ya...seperti saya ini gagal mengatur waktu dalam beberapa tahun ini jadinya banyak rencana yang gagal. Sampai akhirnya pada umur 22 tahun belum ada karya yang kuhasilkan padahal 2 tahun lalu sudah rencana membuat website dan buku tetapi karena menyia-nyiakan waktu sampai sekarang belum selesai :-(
Ada hal lain juga yang kukira berkaitan dengan waktu. Kebodohan, kemaksiatan, sakit hati itu juga adalah akibat tidak menghargai waktu. Kebodohan tidak akan ada bila kita gunakan waktu yang ada untuk belajar, kemaksiatan tidak akan ada apabila kita tahu cara menjalani setiap detik dari kehidupan ini dengan ibadah, amal baik dan tahu bahwa banyak hal positif yang bisa kita lakukan. Misalnya menulis, bersihkan kamar, baca buku, makan (haha...supaya gemuk) dan banyak lagi deh kegiatan positive lain yang bisa dilakukan daripada berbuat hal negatif yang merugikan diri sendiri. Sakit hati juga begitu, apalagi kalau sakit hati gara-gara cowok??? jangan buang-buang waktu lama buat sakit hati. Bisa saja nangis tapi jangan lama-lama segera bangkit untuk menjalankan kegiatan lainnya yang berarti, sungguh itu akan sangat membantu untuk melupakan sakit hati. Kegiatan yang paling membantu adalah mewujudkan impian dan cita-cita. Semakin kita tahu untuk melangkah maka akan semakin tahu bahwa banyak langkah yang harus dijalani.
Jadi jangan sia-siakan waktu, bila kamu orangnya lelet dan sering terlambat seperti saya hehe...maka tips untuk merubahnya adalah buat jadwal kegiatan lalu ditempel di dinding kamar atau di buku agenda. jika punya janji jam 11 siang patok di kepala bahwa jam 10 sudah harus siap, jadi mandilah dua jam sebelumnya. Jadi selalu gunakan waktu secara bijak :-)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar